Diduga Makin Dipermainkan Agen Bersama Pangkalan, Harga Penjualan LPG 3 Kg di Toraja Utara Meroket Tembus 40 ribu Pertabung

    Diduga Makin Dipermainkan Agen Bersama Pangkalan, Harga Penjualan LPG 3 Kg di Toraja Utara Meroket Tembus 40 ribu Pertabung
    Foto Saat Agen Lakukan Bongkar Muatan LPG 3 Kg di Jalan Poros Ba'tan Panga', ke Para Pangkalan

    TORAJA UTARA - Kembali masyarakat makin diresahkan kelangkaan dan melonjaknya harga gas LPG bersubsidi 3 Kg di Toraja Utara, Sabtu (13/1/2024).

    Pasalnya dibeberapa wilayah atau zona pendistribusian dan penjualan gas LPG 3 KG, masyarakat miskin dan pelaku usaha UMKM mengalami kesusahan mendapatkan gas yang notabene disubsidi oleh pemerintah.

    Bukan hanya terjadi kelangkaan tapi juga terjadi lonjakan harga yang meroket naik drastis 75 persen hingga 100 persen dari Harga Eceran Tertinggi yang sudah ditentukan oleh pemerintah daerah.

    Hal ini dikeluhkan oleh masyarakat yang notabene hanya berjarak 150 meter sampai 300 meter dari Agen maupun Pangkalan.

    Seperti yang terjadi di wilayah Kanuruan kecamatan Sopai yang diutarakan oleh warga berinisial CA dimana wilayah tersebut terdapat PT Atika Utama sebagai Agen LPG 3 KG dan masuk sebagai kategori zona 1 dengan Harga Eceran Tertinggi Rp. 18.500/tabung.

    CA mengatakan jika mereka sangat kesulitan mendapatkan LPG 3 KG dan jika ada didapatkan di kios-kios yang bukan pangkalan itu sudah mencapai harga 40 ribu pertabung.

    "Kami di kecamatan Sopai khususnya kanuruan sangat susah dapat LPG 3 KG dan kalau ada didapat di kios-kios sudah harga 38 ribu sampai 40 ribu pertabung, " ketus CA.

    Selaku warga, CA mempertanyakan kinerja pemerintah yang tidak bisa mengawasi stabilnya harga LPG yang bersubsidi yang seolah ada pembiaran terjadinya permainan Agen serta Pangkalan agar LPG 3 KG tersebut jadi langka.

    "Ini dipertanyakan pengawasan dari pemerintah daerah karena sudah ada perbupnya tapi toh harga malah naik sampai 100%. Bahkan ini ada dugaan Agen bersama Pangkalan kerjasamanya membuat ketersediaan LPG jadi langka sehingga mainset mereka semau hati naikkan harga, " terang CA.

    Lanjut kata CA, harusnya ini pihak Pemda melalui Disperindag lakukan pengawasan ketat dan juga pihak kepolisian harusnya bersikap tegas lakukan pemanggilan dan periksa pihak Agen bersama Pangkalan yang ada di Toraja Utara karena ini sudah mengarah ke dugaan tindak pidana.

    Sementara dari beberapa warga lainnya yang ada di zona 1 kecamatan Kesu dan Rantepao, juga mempertanyakan hal yang sama akan langkanya kembali LPG 3 KG hingga harga melonjak drastis 100% tembus 40 ribu pertabung.

    Salah satu ibu rumah tangga selaku warga Lembang Rinding Batu di Kecamatan Kesu' yang berinisial Fn juga mengungkapkan jika dirinya pada awal minggu ini sangat susah mendapatkan LPG 3 Kg sementara tempat tinggal dekat dari agen dan pangkalan.

    "Kami sangat susah mendapatkan LPG 3 Kg. Itupun sempat kami dapatkan di penjual dekat SPBU eran batu tapi harganya 35 ribu, bahkan ada yang jual 40 ribu, " ucap Fn kepada media Indonesia Satu, pada hari Rabu (10/1/2024).

    Dikesempatan terpisah juga, salah satu pemilik kios yang menjual LPG 3 Kg saat ditemui menyebutkan jika mereka menjual dengan harga 35 ribu karena dari Pangkalan memberikan harga 32 ribu.

    Persoalan kelangkaan LPG 3 Kg inipun hingga menjadi mahal diduga ada permainan yang disengaja oleh beberapa oknum tak bertanggung jawab.

    Pasalnya, tim awak media Indonesia Satu sempat menemukan adanya bongkar muat LPG 3 Kg dari salah satu Agen yang dilakukan jalan Poros Ba'tan-Panga' sekira tanggal 22 Desember 2023 yang lalu.

    Untuk diketahui jika sebelumnya melalui media ini juga sudah diberitakan persoalan LPG 3 Kg yang berpolemik tersebut dengan judul "Bersubsidi Hanya Mimpi Belaka, HET LPG 3 Kg di Toraja Utara Diduga Dipermainkan" dan dengan judul "Harga LPG Bersubsidi di Toraja Utara Diduga Langgar Permen dan Perbup".

    Pada 2 berita sebelumnya tersebut, 2 perusahaan selaku Agen LPG 3 Kg yakni PT Yunus Kadir dan PT Sinar Ratte mengakui jika harga titik serah dari agen ke pangkalan sebesar 18.500/tabung.

    (Widian)

    toraja utara lpg 3 kg lpg bersubsidi
    SULSEL INDONESIA SATU

    SULSEL INDONESIA SATU

    Artikel Sebelumnya

    Ketua PMKRI dan GMKI Mengajak Masyarakat...

    Artikel Berikutnya

    Tingkatkan Pendapatan Masyarakat, Tiga Sektor...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Kapolri Beri Kenaikan Pangkat Anumerta ke Almarhum AKP Ulil Ryanto
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Harga LPG Bersubsidi 3 Kg di Toraja Utara Naik 145 Persen dari Harga Eceran Tertinggi, Pengawasan Dimana
    Empat Desa Wisata di Toraja Utara Tidak Lolos ke 75 Besar ADWI, Wabup: Kita Introspeksi dan Berbenah
    Hendak Paksakan Calon Ketua DPD I, Aksi Jerry Sambuaga Ditolak Peserta MUSDA IX AMPI Sulsel
    Cinta Lingkungan Sayang Kesehatan, Gerakan Peduli Digagas PKBGT Kesu' Tallulolo
    Sampai Hari ini, Berikut Data Jumlah Pendaftar yang Kembalikan Formulir Calon Anggota Panwaslukada di Toraja Utara
    Semarak Hut RI ke-78, Dirut RS Elim Rantepao, dr. Adrian Benedict Wijaya Datangkan 33 Dokter Spesialis Fisik dan Rehabilitasi
    Resmi Dilantik, Sejumlah 103 Pengawas TPS dari Kecamatan Kesu' dan Sopai Siap Mengawal Pemungutan Suara Pemilu 2024
    Aksi Pengejaran dan Penangkapan Terduga Pelaku Residivis Pencurian di Toraja Utara
    Diduga Ada Pemalsuan Bekas Seleksi PPPK Tahun 2022 di Toraja Utara, Instansi Terkait Bakal Diperiksa Penyidik Tipidter
    Hendak Paksakan Calon Ketua DPD I, Aksi Jerry Sambuaga Ditolak Peserta MUSDA IX AMPI Sulsel
    Ditengah Isu Pelantikan 147 Pejabat ASN di Torut, WASINDO Warning Penyelenggara Pilkada Bekerja Profesional
    RS Elim Rantepao Hadirkan Layanan Kesehatan Akupuntur Untuk Tangani Gangguan Susah Tidur
    Menjelang Kampanye Terbuka dan Menghadapi Masa Tenang Pemilu 2024, Bawaslu Toraja Utara Gelar Rakor Penanganan Pelanggaran
    Wujudkan Pemilu Berintegritas yang Bermartabat Tanpa Hoax, SMA Negeri 2 Bersama Polres Toraja Utara Gelar Deklarasi Damai
    Pentingnya Pengawasan Partisipatif Pemilu 2024, Bawaslu Torut Akomodir Saran Insan Pers

    Ikuti Kami